RSUD dr.Adhyatma, MPH Semarang belum optimal melaksanakan alih media karena kurangnya sumber daya manusia. Namun, belum semua rumah sakit menerapkan alih media untuk mengelola rekam medis inaktif sebelum dokumen tersebut dimusnahkan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan alih media dokumen rekam medis inaktif di RSUD dr. Adhyatma, MPH Semarang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan metode pengumpulan data wawancara dan observasi. Variabel yang diukur adalah sumber daya manusia, alur kegiatan alih media, SPO, dokumen rekam medis inaktif, dan sarana prasarana. Subjek penelitian adalah empat petugas rekam medis. Hasil menunjukan petugas tergolong pada usia produktif, dua diantaranya lulusan D3 RMIK. Dalam alur pelaksanaan alih media dokumen rekam medis Inaktif, tidak ada penggunaan staples. Petugas sudah bekerja sesuai dengan SPO yang berlaku. Dokumen rekam medis inaktif mempunyai batas waktu penyimpanan lima tahun. Formulir yang dialih mediakan adalah formulir rawat jalan, rawat inap, dan gawat darurat. Sarana prasarana alih media yang tersedia sudah memadai dan lengkap. RSUD dr. Adhyatma, MPH Semarang perlu menambah sumber daya manusia untuk melaksanakan alih media.
| Jenis | : | Karya Tulis Ilmiah |
| Subjek | : | Alih Media, Rekam Medis Inaktif, Unit Filing |
| Klasifikasi | : | 651.504261 |
| Penerbit | : | DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro |
| Penulis | : | Tasya Via Maharani |
| Tanggal Terbit | : | 05 September 2024 |
